Program ini merupakan bagian dari misi Universitas Tianjin yang lebih luas untuk mempromosikan pendidikan internasional dan pertukaran budaya. Melalui kerja sama dengan negara-negara ASEAN dan penciptaan platform untuk pembelajaran bersama, universitas ini membantu membangun hubungan yang lebih kuat antara China dan negara-negara tetangganya.
Bagi Suviana dan teman-teman sekelasnya, program ini telah mengubah hidup mereka. "Pengalaman ini semakin memperkuat tujuan hidup saya. Saya berharap lebih banyak guru Indonesia yang dapat mengikuti jejak kami, datang ke China, belajar di Universitas Tianjin, dan menjadi jembatan antara kedua negara," tutur Suviana.