CARAPANDANG - Parlemen Vietnam menyetujui reformasi birokrasi besar-besaran yang akan memangkas hingga 20 persen jabatan di badan pemerintahan. Jumlah kementerian akan dikurangi dari 18 menjadi 14 dan mulai berlaku pada 1 Maret.
Mengutip dari Reuters, Jumat (21/2/2025), lebih dari 97 persen anggota parlemen yang hadir mendukung rencana ini. Amandemen undang-undang tentang organisasi pemerintahan telah disahkan untuk memungkinkan reformasi ini.
Reformasi tersebut juga mencakup pemangkasan empat lembaga pemerintah dan lima saluran televisi negara. Reformasi ini bertujuan untuk menghemat anggaran serta meningkatkan efisiensi administrasi.
Sekjen Partai Komunis Vietnam, To Lam, menekankan langkah ini tidak hanya menghemat biaya tetapi juga meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan. Investor dan diplomat menyambut baik rencana ini, meskipun mereka mengantisipasi adanya keterlambatan administratif dalam jangka pendek.
Namun, pemerintah menegaskan bahwa reformasi ini tidak akan menghambat persetujuan proyek investasi. Dalam perubahan struktur kementerian, Kementerian Perencanaan dan Investasi akan digabung dengan Kementerian Keuangan.
Sementara itu, Kementerian Transportasi dan Kementerian Konstruksi juga akan digabungkan. Selain itu, Kementerian Sumber Daya Alam dan Lingkungan akan dilebur dengan Kementerian Pertanian.