Beranda Internasional Singapura Batasi Penggunaan Gadget pada Anak

Singapura Batasi Penggunaan Gadget pada Anak

Bukan cuma dikurangi, anak-anak di bawah usia 18 bulan tidak lagi diperbolehkan menggunakan gawai atau terpapar layar belakang, seperti penggunaan televisi atau perangkat lainnya.

0
Ilustrasi/ Istimewa

CARAPANDANG - Singapura resmi meluncurkan pedoman pembatasan penggunaan gawai pada anak-anak, Selasa (21/1/2025).

Melansir Channel News Asia, program ini diharapkan dapat meningkatkan perawatan preventif dan menanamkan gaya hidup yang lebih sehat pada anak-anak dan remaja.  Sebelumnya, Kementerian Kesehatan Singapura pernah mengeluarkan larangan penggunaan layar dan menganjurkan pengasuh untuk mengurangi paparan layar di latar belakang.

Pedoman terbaru ini akan lebih memperketat batasan penggunaan layar pada anak hingga usia 12 tahun. Bukan cuma dikurangi, anak-anak di bawah usia 18 bulan tidak lagi diperbolehkan menggunakan gawai atau terpapar layar belakang, seperti penggunaan televisi atau perangkat lainnya.

Strategi ini akan difokuskan pada anak-anak yang berusia hingga 12 tahun. Kemudian ada rencana akan diperluas ke kelompok anak-anak yang lebih besar. Menurut The Straits Times, anjuran baru kini lebih ketat serta mencakup larangan layar latar belakang seperti TV saat makan. Adapun pembatasan penggunaan layar di luar sekolah, yaitu kurang dari satu jam sehari untuk anak usia tiga sampai enam tahun dan dua jam untuk anak usia tujuh sampai 12 tahun. Orangtua juga diimbau, agar tidak memberikan akses tak terbatas ke perangkat seluler dan melarang anak-anak menggunakan media sosial. 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here