Menurut Atase Pendidikan dan Kebudayaan Cairo, Bambang Suryadi, minat dan antusiasme masyarakat Indonesia yang semakin banyak untuk belajar di Universitas Al-Azhar Mesir. Diungkapkan Bambang, dalam lima tahun terakhir terjadi peningkatan jumlah pelajar dan mahasiswa Indonesia sekitar 9.000 orang atau 70 persen dari 13.000 pelajar dan mahasiswa Indonesia di Mesir.
“Jumlah ini merupakan jumlah yang terbesar di kawasan dan jumlah mahasiswa asing terbesar di Al-Azhar yang saat ini mencapai 46.000 orang dari 137 negara,” ujar Bambang.
Acara 2000 Lc untuk Negeri yang baru pertama kali diadakan pada tahun ini, mendapat respon positif dari banyak kalangan serta mendapat saran dan masukan dari berbagai pihak agar kegiatan serupa dapat diadakan di masa-masa mendatang. Pada hari pertama, kegiatan diisi oleh Sheikh Ali Hamam, Wakil Rektor Universitas Al-Azhar, Henri Salahuddin, serta Sherly Annavita Rahmi. Sedangkan pada hari kedua, materi diberikan oleh Dede Muharram, President of Indonesia-Egypt Bussines Council, Hahlah Sabri Al-Saidi, Penasehat Grand Sheikh Al-Azhar urusan Mahasiswa Asing, K.H. Bakhtiar Nasir, Imam Besar masjid Istiqlal, Muhammad Elvandi, Hidayati Nurokhmah, dan Amany Lubis, mantan rektor UIN Jakarta. dilansir kemdikbud.go.id