"Harapan kami adalah para atlet akan bersiap bertanding lagi di even yang lebih tinggi Asian Para Games Hangzhou September mendatang dan Paralimpiade 2024 Paris," tambahnya.
Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia Andi Herman, merasa bersyukur mendengar kabar baik yang disampaikan oleh Stafsus Presiden Angkie Yudistia terhadap kesetaraan kaum disabilitas.
"Kami mewakili para atlet, para manajer, para pelatih sangat senang dengan apa yang akan pemerintah berikan melalui apresiasi terhadap raihan para atlet di Asean Para Games ke-12 yakni sama dengan atlet non disabilitas yang berlaga di SEA Games Kamboja," ujarnya.
"Ini tentu akan menambah semangat dan daya juang para atlet untuk terus berprestasi, apalagi dalam waktu dekat akan menghadapi Asian Para Games di Hangzhou sekaligus Paralimpiade 2024 Paris mendatang," pungkas Andi.
Untuk diketahui, bonus untuk atlet peraih medali emas pada pertandingan perorangan senilai Rp525 juta, ganda atau pasangan Rp420 juta, dan nomor beregu Rp367,5 juta.
Untuk medali perak pada nomor perorangan sebesar Rp315 juta, nomor ganda atau pasangan Rp252 juta, dan beregu Rp220,5 juta.
Sementara bonus medali perunggu pada nomor perorangan Rp157,5 juta, ganda atau pasangan Rp126 juta, dan beregu Rp105,5 juta. dilansir kemenpora.go.id