Sementara itu, Teheran telah mendesak negara Yahudi itu untuk menahan diri dari mengambil langkah-langkah eskalasi yang tidak proporsional lebih lanjut.
Pada Rabu, Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi memperingatkan kepala PBB Antonio Guterres bahwa Iran akan memberikan tanggapan yang 'tegas dan penuh penyesalan' jika Israel memilih untuk menyerang negara itu sebagai balasan atas serangan rudal 1 Oktober.
Dalam panggilan telepon dengan sekretaris jenderal PBB, Araghchi menyatakan bahwa, sementara Iran telah melakukan upaya habis-habisan untuk melindungi perdamaian dan keamanan kawasan.
Di sisi lain, Teheran juga mengklaim tetap 'sepenuhnya siap' untuk menanggapi setiap 'petualangan' Israel.
Ia meminta Guterres untuk menggunakan sumber daya PBB untuk 'menghentikan kejahatan dan agresi rezim Israel dan untuk mengirim bantuan kemanusiaan ke Lebanon dan Gaza'.