Selain itu, Sekjen juga mengapresiasi keberhasilan daripada Kabupaten Pohuwato yang mempunyai visi sehat, maju, sejahtera yang mampu menurunkan stunting 6,04 persen, sehingga akan diperintahkan tenaga kesehatan untuk belajar di Kabupaten Pohuwato bagaimana cara menurunkan stunting yang nasional berada diangka 14 persen.
Bukan itu saja, diakhir penyampainnya, Sekjen Kemenkes Kunta Wibawa Dasa Nugraha di dampingi oleh Plh. Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran, Kementerian Kesehatan RI menyampaikan akan memperhatikan usulan DAK Fisik Kabupaten Pohuwato berdasarkan skala prioritas pembangunan kementerian kesehatan agar sejalan dan sinergi dengan pencapaian target RPJMN.
Selaku pemerintah daerah, Bupati Saipul Mbuinga yang didampingi Kadis Kesehatan, Fidi Mustafa, Kepala BKPSDM, Supratman Nento, Dirut RSUD Bumi Panua, dr. Yenni Ahmad, dan Kabid Pelayanan dan sumber daya kesehatan (SDK), Yusran Mohamad menyampaikan terima kasih kepada sekjen kemenkes yang telah bersedia menerima proposal DAK fisik bidang kesehatan TA 2024.
“Terima kasih banyak atas sambutan dan penerimaannya, semoga proposal kami bisa diperhatikan. Keinginan untuk berkunjung ke daerah kami sangat diharapkan, sehingga program apa saja yang kami laksanakan bisa dilihat secara langsung," ungkap bupati.
Dijelaskan pula, masalah kesehatan menjadi terdepan bagi daerah kami. Terkait stunting kami mampu menurunkannya sampai di angka 60,4 persen di 2022 dari 34,6 persen di tahun 2021.