TikTok juga bekerja sama dengan beberapa lembaga terkait pemilu untuk menghadirkan Pusat Panduan Pemilu 2024 guna membantu para penggunanya mengakses informasi dari sumber-sumber tepercaya dan independen. Layanan ini telah diakses oleh 55 juta pengguna per 15 Februari 2024. Selain itu, TikTok juga telah menambahkan tanda peringatan (notice tag) pada 9,5 juta video terkait pemilu yang telah mendapatkan 54 miliar view dan 94 juta klik.
Indonesia menyelesaikan proses pemilu pada pertengahan Februari lalu dengan melibatkan ratusan juta pemilih. Berdasarkan data pada Januari 2024, tercatat lebih dari 120 juta warga Indonesia menggunakan aplikasi TikTok. Oleh karenanya, TikTok menjadi salah satu media sosial populer sebagai sarana berkampanye bagi para calon presiden maupun calon anggota legislatif.