Untuk mewujudkan itu semua, Mahyeldi menyatakan bahwa Pemprov Sumbar akan terus bersinergi dengan berbagai pihak, begitu juga dengan Kementerian Pariwisata RI dalam memberikan dukungan Karisma Iven Nusantara, sehingga itu dapat didorong bersama dengan menghadirkan banyak iven-iven di Sumbar.
"Meskipun pertumbuhan ekonomi di Sumbar belum di atas lima tetapi di tahun 2023, namun pada Visit Beautiful West Sumatera di tahun yang lalu sangat memberikan efek yang baik untuk Sumbar bisa mendatangkan kunjungan 11,3 juta," ungkapnya.
Selanjutnya dijelaskan Mahyeldi, bahwa berdasarkan data dari Dinas Pariwisata Sumbar per Juli 2024, telah tercatat sebanyak7.855.028 pergerakan wisatawan nusantara di Sumbar. Data ini menunjukkan bahwa hingga saat ini kita telah mencapai 58,18 persen dari target 13,5 juta wisatawan.
"Pencapaian ini menunjukkan tren yang sangat positif dan memberikan semangat optimistis bahwa target kunjungan wisatawan, melalui berbagai upaya promosi dan kerjasama antar pemangku kepentingan, kami yakin dapat menarik lebih banyak wisatawan untuk datang dan menikmati pesona alam, warisan budaya, kuliner, serta keramahan masyarakat di Sumbar," ujar Mahyeldi.