Disamping itu, Gubernur Mahyeldi juga mengapresiasi perhatian dari masyarakat setempat untuk suksesi pembangunan USB ini. Sebab untuk pembebasan lahan seluas 1,5 hektare tersebut, pemerintah sama sekali tidak terbeban. Semua biaya pembebasan lahan bersumber dari urunan dana masyarakat secara swadaya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Barlius mengatakan proses pembangunan akan segera dilakukan dalam tahun ini secara lengkap sehingga setelah itu langsung bisa difungsikan.
"Tahun ini kita akan mulai membangun kantor majelis guru, ruang kepala sekolah, ruang TU dan ruang kelas belajar tiga rombel, sehingga diharapkan setelah itu sekolah ini akan bisa langsung difungsikan," jelas Barlius.
Sehingga pada Tahun 2025/2026 nanti, sudah bisa dilakukan penerimaan peserta didik baru, tukuk Barlius.
Tampak hadir sejumlah kepala OPD Lingkup Pemprov Sumbar yang mendampingi Gubernur dalam peninjauan tersebut diantaranya, Kepala Dinas BMCKTR, Era Sukma Munaf; Kepala Dinas PSDA, Fatol Bari; Kepala Dinas Pendidikan, Barlius; Kepala Bapenda, Syefdinon; Kepala Biro Adpim, Mursalim; dan Plt. Kepala Biro Umum, Noli. (adpsb/Busan)