Sebelum masuknya Indonesia, BRICS telah mencakup hampir 45 persen populasi dunia dan menyumbang 35 persen PDB global berdasarkan paritas daya beli. Keanggotaan Indonesia dalam BRICS menjadikannya negara Asia Tenggara pertama yang bergabung dengan blok tersebut.
Langkah ini memperkuat pengaruh BRICS di kawasan Asia sekaligus menegaskan posisi Indonesia sebagai kekuatan ekonomi dunia. Indonesia memiliki visi bersama dengan anggota BRICS untuk mereformasi institusi global dan menciptakan keseimbangan kekuatan dalam ekonomi dunia.
Keberadaan Indonesia diharapkan dapat membawa perspektif baru ke dalam blok ini. Keputusan Indonesia untuk bergabung mencerminkan kepercayaan terhadap visi BRICS sebagai platform strategis untuk kerja sama global.
