CARAPANDANG - Seorang penyandang disabilitas sensorik netra, Elan Himaludin tampak gembira. Pria 31 tahun itu sedang menunggu giliran untuk menerima bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) kewirausahaan.
Pria yang biasa disapa Hilman itu, merupakan satu dari 200 penerima bantuan pada kegiatan Penyaluran Bantuan Klaster Disabilitas Tahun 2023 di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Sebelumnya mereka mengirimkan proposal permohonan bantuan yang diajukan melalui Dinas Sosial Kabupaten Brebes.
Permohonan itu mendapat respon cepat dari Kemensos. Melalui asesmen kebutuhan usaha 1,5 bulan lalu, tim Kemensos melalui Sentra Satria Baturraden, memastikan kini Hilman dan teman-temannya bisa membuka usaha panti pijat secara mandiri.
Ini menjadi titik terang bagi Hilman dan kawan-kawan. Betapa tidak, sudah 5 tahun Hilman menjadi karyawan panti pijat di wilayah Pemalang. Keahlian pijat ia dapat setelah digembleng pendidikan keterampilan pijat selama 3 tahun di Balai Rehabilitasi Sosial Distrasastra di Pemalang.
Menurutnya, sudah waktunya ia berkembang dengan membuka usaha secara mandiri. “Saat saya selesai sekolah di Pemalang, saya langsung ikut orang di Pemalang karena belum ada modal. Biasanya penghasilannya dibagi menjadi dua atau 50:50,” kata Hilman, warga asal Desa Banjarsari Kecamatan Bantarkawung.