"Kami percaya bahwa dengan pendekatan ini, kami dapat mencapai target partisipasi yang tinggi," paparnya.
Tidak hanya itu saja, Ketua divisi sosialisasi pendidikan pemilih, SDM, dan partisipasi masyarakat, Iskandar Ibrahim, mengajak pemilih milenial untuk menggunakan hak suara mereka pada tanggal 14 Februari, yang disebutnya sebagai "Hari Kasih Suara".
"Marilah kita rayakan cinta pada negara ini dengan memberikan suara kita pada hari yang istimewa ini," ujarnya.
Terakhir, pemilu 2024 ini bukan hanya tentang memilih pemimpin, tetapi juga tentang membangun kesadaran demokrasi dan menguatkan kekuatan rakyat.
"Dengan semangat dan dukungan dari pemilih milenial, Pohuwato dan Indonesia secara keseluruhan dapat menuju masa depan yang lebih baik," tutup Iskandar Ibrahim.