Beranda Internasional KTT ASEAN Fokus Pertumbuhan Ekonomi Regional

KTT ASEAN Fokus Pertumbuhan Ekonomi Regional

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, yang tahun ini memegang keketuaan ASEAN, mendesak ASEAN untuk tetap bersatu dan tidak bertindak sebagai proksi dari kekuatan mana pun

0
istimewa

"ASEAN, sebagai sebuah kapal besar, memiliki tanggung jawab yang besar terhadap ratusan juta orang yang berlayar bersama kita. Meskipun kita harus berlayar mengarungi gelombang tinggi, kita sebagai pemimpin negara ASEAN harus memastikan bahwa kapal kita dapat tetap berlayar dengan baik dan kita mengemudikannya menuju perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran," kata Jokowi.

Diketuai oleh Indonesia, KTT tahun ini mengusung tema "ASEAN Matters: Epicentrum of Growth".

Selama satu dekade terakhir, rata-rata pertumbuhan ekonomi tahunan ASEAN mencapai 3,98 persen, di atas pertumbuhan global yang sebesar 2,6 persen, ungkap data ASEAN.

"Kita memiliki modal yang besar untuk mencapainya (episentrum pertumbuhan). Namun, ASEAN harus bekerja lebih keras, dengan lebih kolaboratif, lebih berani, dan bergerak lebih cepat. ASEAN juga memerlukan strategi taktis dan praktis jangka panjang yang selaras dengan kebutuhan masyarakat, bukan hanya untuk lima tahun ke depan, tetapi juga untuk 20 tahun ke depan hingga 2045," kata Jokowi.

Didirikan pada 1967, negara-negara yang tergabung dalam ASEAN adalah Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here