"Tapi tugas kita belum selesai. Pekerjaan ASEAN tidak mungkin selesai dalam satu keketuaan saja. Kita akan terus menghadapi berbagai macam dinamika dan kompleksitas tantangan global. Untuk itu, kita harus bahu-membahu, menavigasi tantangan menjadi peluang, menavigasi rivalitas menjadi kolaborasi, menavigasi eksklusivitas menjadi inklusivitas, dan menavigasi perbedaan menjadi persatuan. Kita harus menjadi nakhoda di kapal kita sendiri, dan ini saatnya tongkat keketuaan diserahkan ke Laos," ujar Presiden Jokowi.
Pada kesempatan tersebut Presiden Jokowi kembali mengajak negara-negara ASEAN untuk terus memperkuat kolaborasi. "Mari kita terus perkuat kolaborasi dan kerja sama untuk ASEAN yang damai dan makmur serta menjadikan dunia sebagai tempat yang lebih baik untuk semua. Sekali lagi, saya mengucapkan terima kasih atas dukungan terhadap Keketuaan Indonesia di 2023. Dengan demikian KTT ke-43 ASEAN, dan KTT lainnya secara resmi saya tutup," pungkas Presiden Jokowi. dilansir kominfo.go.id