Komandan tersebut "bertanggung jawab atas sebagian besar persenjataan tercanggih Hizbullah, termasuk rudal berpemandu presisi, rudal jelajah, rudal antikapal, roket jarak jauh, dan UAV. Dia bertanggung jawab atas pengembangan kekuatan, perencanaan, dan pelaksanaan serangan teror terhadap Israel," kata IDF.
Ledakan hebat terdengar di ibu kota Lebanon pada Selasa malam waktu setempat, dan rekaman video di media sosial menunjukkan kehancuran massal sebuah bangunan tempat tinggal, dengan puing-puing berserakan di jalan.
Sebuah bangunan yang hancur terlihat pascaserangan Israel di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, pada 30 Juli 2024. (Xinhua/Bilal Jawich)
Mengutip pernyataan dari Kementerian Kesehatan Lebanon, saluran berita setempat Al Manar TV melaporkan tiga orang tewas dan 74 lainnya terluka dalam serangan di sekitar Dewan Syura Hizbullah.
Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati mengutuk serangan tersebut, dan mengatakan bahwa Lebanon mempertahankan haknya untuk mengambil semua tindakan yang diperlukan guna mencegah agresi.
Menteri Luar Negeri Lebanon Abdallah Bou Habib menuturkan bahwa Lebanon akan mengajukan protes resmi kepada Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) atas serangan tersebut.