Beranda Internasional PBB Sesalkan Pasukan Rusia-Ukraina Lakukan Eksekusi pada Tahanan Perang

PBB Sesalkan Pasukan Rusia-Ukraina Lakukan Eksekusi pada Tahanan Perang

Bogner juga mengungkapkan keprihatinan "dalam" atas dugaan eksekusi 15 tahanan Ukraina oleh Angkatan Bersenjata Rusia setelah penangkapan mereka.

0
Ilustrasi | Istimewa

CARAPANDANG - KIEV - PBB mengaku "sangat prihatin" dengan eksekusi singkat terhadap tawanan perang yang dilakukan oleh pasukan Rusia dan Ukraina di medan perang. Perang satu tahun telah memunculkan berbagai tuduhan pelanggaran HAM.

Tuduhan itu muncul tak lama setelah Kiev menuduh pasukan Rusia membunuh seorang prajurit Ukraina yang ditangkap. Dalam eksekusi yang difilmkan itu, sang prajurit sempat mengatakan "Glory to Ukraine" sebelum ditembak mati.

Kepala Misi Pemantau Hak Asasi Manusia PBB di Ukraina, Matilda Bogner, mengatakan bahwa organisasinya baru-baru ini mencatat pembunuhan oleh kedua belah pihak.

"Kami sangat prihatin dengan eksekusi singkat terhadap 25 tawanan perang Rusia dan orang-orang “hors de combat” oleh angkatan bersenjata Ukraina, yang telah kami dokumentasikan," kata Bogner pada konferensi pers di Kiev, seperti dikutip dari AFP, Jumat (24/3/2023).

"Ini sering dilakukan segera setelah ditangkap di medan perang. Meskipun kami mengetahui penyelidikan yang sedang berlangsung oleh otoritas Ukraina terhadap lima kasus yang melibatkan 22 korban, kami tidak mengetahui adanya penuntutan terhadap pelakunya," tambahnya.

Bogner juga mengungkapkan keprihatinan "dalam" atas dugaan eksekusi 15 tahanan Ukraina oleh Angkatan Bersenjata Rusia setelah penangkapan mereka.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here