Maria menambahkan, setelah menjadi juara pada kejuaraan internasional ini bahwa pendidikan, karier, dan keterampilan karate para siswa perlu dikembangkan lebih baik lagi. “Semoga para pelajar yang telah menjadi juara menjadi inspirasi anak-anak Indonesia lainnya untuk mengejar cita-cita melalui bidang yang ditekuninya,” ujar Maria.
Para siswa yang diberangkatkan pada kejuaraan ini merupakan para juara Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) cabang olahraga (cabor) karate tahun 2023 yang telah mengikuti pembinaan selama dua kali. Para siswa tersebut telah mendapatkan pembinaan yang difasilitasi oleh Pusat Prestasi Nasional, Kemendikbudristek, bekerja sama dengan Pengurus Besar Forum Karate-do Indonesia (PB FORKI).
“Persiapan para siswa sejak selesai O2SN, pembinaan, hingga keberangkatan penuh dengan perjuangan yang luar biasa. Tim pembina yang ditugaskan PB FORKI merupakan formulasi yang tepat untuk membentuk anak-anak menjadi Juara. Perjuangan pelatih dalam mengawal, mengatur strategi, serta membakar semangat para Garuda Muda untuk menampilkan permainan terbaiknya patut diapresiasi,” ungkap Djafar Effendy Djantang selaku Pembina sekaligus Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PB FORKI.