Beranda Olahraga Pemain Naturalisasi Indonesia Terancam Tak Tampil di Asian Games 2022

Pemain Naturalisasi Indonesia Terancam Tak Tampil di Asian Games 2022

Asian Games 2022, pemain naturalisasi harus memiliki paspor negara yang bersangkutan minimal tiga tahun

0
istimewa

Jika menilik aturan dari Asian Games 2022 itu, pemain naturalisasi yang memenuhi persyaratan adalah Ebrahim Enguio Lopez atau Biboy dan Jamarr Johnson. Keduanya sudah lebih dari tiga tahun menjadi WNI.

Biboy merupakan pemain basket naturalisasi pertama Indonesia. Ia menjadi WNI pada 2013. Kemudian Jamarr pada 2015. Jamarr membela Indonesia di Asian Games 2018. Jamarr terakhir kali berseragam timnas saat SEA Games 2022 di timnas 3x3.

Tapi peluang mereka tertutup. Saat ditanya tentang pemain naturalisasi yang lain, Jeremy langsung memberikan kepastian. “Kami untuk naturalisasi hanya menyiapkan Beane saja. Gantinya (Beane) nanti pemain lokal,” jawabnya.

Sedangkan Beane baru menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Maret 2023. Ia sempat tampil di SEA Games 2023 dan Indonesia International Basketball Invitational (IBBI) pada Agustus lalu.

“Kami sebenarnya sedang menanyakan aturan tersebut ke Hangzhou Asian Games Organizing Committee. Sebab, sebenarnya di technical handbook tidak tertulis. Aturan itu adanya di OCA (Olympic Council of Asia),” kata Jeremy Santoso, manajer timnas Indonesia.

Jeremy sedang mengusahakan agar Beane bisa tampil di Asian Games 2022. Jika tidak bisa, mau tidak mau timnas akan tampil tanpa pemain naturalisasi di Asian Games 2022 nanti. Sebab, timnas sendiri hanya menyiapkan Beane.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here