“Segala sesuatu perlu usaha, usaha tidak mengkhianati hasil, misal seorang anak sudah memiliki potensi namun tidak didukung pun akhirnya sia-sia. Jadi pesan untuk para orang tua adalah jangan cepat lelah untuk anaknya karena yang kita tahu semua, orang tua pasti memprioritaskan anak untuk jauh lebih baik, khususnya di basket, terus dorong anak untuk jangan pernah letih latihan dan mengembangkan potensi yang dimiliki. Terima kasih juga untuk semua wali murid yang sudah mengukung, guru-guru, kepala sekolah, ibu-ibu komite basket, dan jajaran pelatih. Tidak lupa juga terima kasih Pak Sonny senior di komite basket ini,” tukas Agus.
“Saya berharap untuk seluruh sekolah yang mengadakan kejuaraan basket untuk kerja sama dengan Perbasi atau KONI. Karena sertifikat yang didapat oleh para siswa nantinya adalah sertifikat Perbasi atau KONI yang akan berguna bagi mereka di kemudian hari terutama untuk ke jenjang berikutnya setelah lulus nanti. Dan satu lagi, kita bisa mencontoh Kota Depok yang memiliki liga basket sekolah, ini sangat baik buat pembinaan dan mengembangkan potensi anak-anak, saya harap Perbasi atau KONI Bekasi bisa mempertimbangkan hal tersebut.” tambahnya.
Persiapan Menghadapi Kejuaraan
Dalam menghadapi kejuaraan di Bandung nanti, SMPN 1 Kota Bekasi menambah jam latihan guna mematangkan taktik serta skill para pemainnya.
Rafi Akbar, selaku ketua tim putra, mengungkapkan adanya penambahan jam latihan yang digunakan untuk latihan fisik maupun skill tim.