Beranda Internasional Persiapan Perang di Masa Depan, Xi Jinping Rombak Besar-Besaran Militer China

Persiapan Perang di Masa Depan, Xi Jinping Rombak Besar-Besaran Militer China

China meluncurkan kebijakan restrukturisasi militer terbesarnya selama hampir satu dekade, dengan fokus pada kekuatan strategis berbasis teknologi yang dilengkapi dengan peperangan modern.

0

CARAPANDANG - China meluncurkan kebijakan restrukturisasi militer terbesarnya selama hampir satu dekade, dengan fokus pada kekuatan strategis berbasis teknologi yang dilengkapi dengan peperangan modern.

Hal ini dilakukan seiring Beijing melakukan persaingan dengan Washington agar unggul dalam dunia militer di wilayah yang penuh dengan ketegangan geopolitik, dikutip dari CNN, Minggu (28/4/2024).

Dalam sebuah langkah mengejutkan pekan lalu, Presiden China Xi Jinping membubarkan Pasukan Dukungan Strategis (SSF) -- sebuah cabang militer yang ia bentuk pada tahun 2015 untuk mengintegrasikan kemampuan perang luar angkasa, dunia maya, elektronik, dan psikologis.

Sebagai gantinya, Xi Jinping meresmikan Pasukan Dukungan Informasi, yang menurutnya merupakan “lengan strategis baru PLA dan landasan utama pengembangan terkoordinasi dan penerapan sistem informasi jaringan.”

Kekuatan baru ini akan memainkan peran penting dalam membantu militer Tiongkok demi berjuang dan menang dalam peperangan modern.

Pada konferensi pers di hari yang sama, juru bicara Kementerian Pertahanan China menyatakan bahwa SSF secara efektif dipecah menjadi tiga unit.

Mulai dari Pasukan Pendukung Informasi, Pasukan Dirgantara, dan Pasukan Dunia Maya yang akan bertanggung jawab langsung kepada Komisi Militer Pusat.

Di bawah struktur baru, PLA terdiri dari empat angkatan – angkatan darat, angkatan laut, angkatan udara dan angkatan roket.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here