CARAPANDANG - Bagi yang kerap beraktivitas di dapur, kecipratan minyak panas saat menggoreng bisa jadi hal yang membuat kesal. Terutama bila mengenai area wajah. Bila hal ini terjadi, pertolongan pertama yang bisa dilakukan adalah segera membasuh bekas cipratan dengan air mengalir selama 5-10 menit. Hal ini perlu dilakukan supaya mengurangi panas dari minyak goreng yang menyentuh kulit.
"Terkena minyak goreng panas itu termasuk luka bakar, maka tugas kita mengurangi panas dengan mengaliri dengan air selama mungkin," kata dokter spesialis emergensi medik Ugi Sugiri saat dialog bersama Betadine Antiseptic Ointment beberapa waktu lalu. Ugi pun tidak menganjurkan menyiram bagian yang terkena cipratan minyak goreng panas itu dengan air es sebagai pertolongan pertama.
Lantaran air es punya efek mengecilkan pembuluh darah. "Pakai air biasa saja, jangan air es. Kalau air es malah membuat aliran darah menyempit, itu enggak baik," saran pria yang bergabung dalam Perhimpunan Dokter Ahli Emergensi Indonesia (Perdamsi) itu.
Selesai dialiri air, bagian yang terkena cipratan minyak panas itu bisa diolesi salep yang mengandung povidone-iodin.
Salep tersebut membantu membunuh kuman penyebab infeksi pada luka termasuk luka bakar.
Bila pertolongan pertama dilakukan dengan baik, maka tidak akan membuat kulit jadi muncul gelembungs.
Namun, jika muncul gelembung di area yang kena cipratan minyak panas sebaiknya dibiarkan. Itu merupakan barrier dari luar.
