Guterres juga menyerukan upaya untuk melangkah menuju masyarakat yang lebih multietnis dan multiagama serta berinvestasi dalam kohesi sosial.
"Kita perlu memastikan bahwa setiap komunitas merasa dihormati dalam identitas unik mereka dan merasa dihargai sebagai bagian tak terpisahkan dari masyarakat secara keseluruhan.
Kita perlu mengakui keragaman sebagai kekayaan semua masyarakat, bukan sebagai ancaman," katanya. Guterres mengatakan bahwa kebencian berakar dalam dasar ketidaktahuan dan ketakutan.
Namun, lanjutnya, ketika mampu memperkaya dasar pengetahuan dengan fakta, ilmu pengetahuan, dan keakuratan sejarah; maka kebencian tidak dapat menyebar seperti rumput liar yang mematikan.
"Itu berarti memastikan pendidikan yang berkualitas bagi semua orang, di mana saja, termasuk wanita dan anak perempuan.
Itu berarti mendukung sistem pendidikan yang menanamkan rasa hormat terhadap ilmu pengetahuan dan menghargai kemanusiaan dalam segala keragamannya.
Itu juga berarti peningkatan pendanaan pendidikan, pembangunan perdamaian, dan solidaritas global," ujar Guterres.