Beranda Internasional Trump Berencana Tetapkan Tarif Berdasarkan Kawasan

Trump Berencana Tetapkan Tarif Berdasarkan Kawasan

Amerika Serikat kemungkinan akan menerapkan tarif berdasarkan kawasan karena waktu semakin sempit untuk merundingkan kesepakatan dagang dengan banyak negara di seluruh dunia, kata Menteri Keuangan AS Scott Bessent pada Minggu (18/5).

0
Amerika Serikat kemungkinan akan menerapkan tarif berdasarkan kawasan karena waktu semakin sempit untuk merundingkan kesepakatan dagang dengan banyak negara di seluruh dunia, kata Menteri Keuangan AS Scott Bessent pada Minggu (18/5).

CARAPANDANG - Amerika Serikat kemungkinan akan menerapkan tarif berdasarkan kawasan karena waktu semakin sempit untuk merundingkan kesepakatan dagang dengan banyak negara di seluruh dunia, kata Menteri Keuangan AS Scott Bessent pada Minggu (18/5).

Dia mengatakan pemerintahan Presiden Donald Trump kini berupaya mencapai kesepakatan dagang dengan sejumlah negara mitra utama terkait pemberlakuan tarif besar-besaran oleh AS pada April.

Saat tampil dalam acara CNN, Bessent mengatakan dia memperkirakan akan "melakukan banyak kesepakatan kawasan."

"Ini tarif untuk Amerika Tengah, ini tarif untuk kawasan Afrika tertentu, tetapi fokus kami saat ini adalah 18 hubungan dagang yang penting," kata dia saat ditanya tentang berapa banyak perjanjian dagang yang kemungkinan bisa diraih oleh pemerintah AS dalam beberapa pekan mendatang.

Berdasarkan kebijakan "tarif timbal-balik," Trump pada 2 April mengenakan tarif impor dasar 10 persen kepada hampir semua negara di dunia dan tarif tambahan yang lebih tinggi kepada sekitar 60 negara yang menikmati surplus perdagangan dengan AS.

Dia kemudian menunda tarif khusus terhadap negara-negara tertentu selama 90 hari untuk bernegosiasi hingga awal Juli, tetapi para pejabat AS kesulitan menyelesaikan begitu banyak perundingan dalam waktu yang tersedia.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here