Beranda Ekonomi Ancaman Resesi AS Bikin Cemas, Pergerakan Emas Masih Anomali

Ancaman Resesi AS Bikin Cemas, Pergerakan Emas Masih Anomali

Indikator ini memicu peringatan resesi ketika rata-rata bergerak tiga bulan dari tingkat pengangguran naik sebesar 0,5 poin persentase atau lebih tinggi dari tingkat terendahnya dalam 12 bulan sebelumnya.

0
Ilustrasi | Istimewa

Harga saat ini sebenarnya sudah mencapai di atas target dari beberapa lembaga, seperti Citi yang menargetkan harga emas di US$2.350 per troy ons. Lembaga ini kemudian menaikkan lagi target harga rata-rata emas sebesar 40% menjadi US$2.875 per troy ons.

Citi juga mengatakan pihaknya memperkirakan harga emas akan mencapai US$3.000 per troy ons dalam 6-18 bulan ke depan karena arus masuk modal ke emas meningkat sebagai antisipasi penurunan suku bunga oleh The Federal Reserve (The Fed)

Lalu ada Goldman Sachs, mengatakan logam mulia berada dalam pasar bullish yang tidak tergoyahkan, dan karenanya menaikkan target akhir tahun menjadi US$2.700 per troy ons. Secara terpisah, UBS memiliki target akhir tahun sebesar US$2.500 per troy ons.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here