Disisi lain, untuk dapat menghasilkan dokumen KRB yang real dan akurat sebagai acuan untuk memetakan serta meminalisir resiko bencana serta sebagai referensi untuk perencanaan pembangunan kedepan untuk Kabupaten Pohuwato. “Apresiasi dan ucapan terima kasih kepada BNPB RI yang telah bersama hadir pada kegiatan ini, dan memberikan kesempatan bagi Kabupaten Pohuwato dalam penyusunan dokumen kajian risiko bencana. Kami pun menaruh harapan yang besar kepada bapak/ibu yang hadir pada kegiatan ini untuk dapat mengikuti FGD dengan baik guna memperoleh pemahaman dan pengetahuan sekaligus dapat memberikan masukan serta kontribusi dan komitmennya dalam penyusunan kajian dokumen kajian risiko bencana”,harap Plt Bupati, Suharsi Igirisa.
Sementara itu, Kepala BPBD Pohuwato, Abdulmutalib Dunggio, dalam laporannya menyampaikan bahwa dokmen kajian risiko bencana ini diharapkan akan memberikan informasi dasar yang dibutuhkan untuk perencanaan pembangunan, dibutuhkan sinkronisasi dan keterpaduan.