Beranda Ekonomi Dolar Naik 0,22 Persen Efek Yen Jatuh

Dolar Naik 0,22 Persen Efek Yen Jatuh

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama saingannya, naik 0,22 persen menjadi 101,8504 pada akhir perdagangan.

0
istimewa

CARAPANDANG - Dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), karena yen Jepang jatuh dan imbal hasil obligasi Pemerintah Jepang meningkat.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama saingannya, naik 0,22 persen menjadi 101,8504 pada akhir perdagangan.

Obligasi Pemerintah Jepang bertenor 10 tahun diperdagangkan pada hasil tertinggi sejak 2014 di atas 0,60 persen. Pergerakan tersebut menjadi panas setelah penyesuaian kebijakan Bank Sentral Jepang pada Jumat (28/7) terhadap kontrol kurva imbal hasil obligasi.

Bank juga mengumumkan program pembelian obligasi tidak terjadwal pada Senin (31/7), sebuah rencana obligasi pemerintah 5-10 tahun dengan skala 300 miliar yen.

Sebagai reaksi terhadap laporan ekonomi yang beragam, yen Jepang terus menurun sebagai pelemahan terbesar pada Senin (31/7). Dolar AS dibeli 142,2640 yen Jepang, jauh lebih tinggi dari 141,1080 yen Jepang pada sesi sebelumnya.

Pada Senin (31/7), Indeks Manajer Pembelian Chicago meningkat menjadi 42,8 untuk Juli dari 41,5 pada Juni.

Sementara itu, Survei Prospek Manufaktur Texas yang dirilis oleh Federal Reserve Dallas mengungkapkan bahwa indeks utama bisnis manufaktur terangkat sedikit lebih tinggi menjadi minus 20 pada Juli dari minus 23,2 pada Juni.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here