Sejauh ini, ada lima hotel besar dalam proses pembangunan, empat rumah sakit dalam proses konstruksi, sekolah bertaraf internasional, dua pusat perbelanjaan, hingga pusat latihan PSSI yang memiliki delapan lapangan bola di IKN.
Namun demikian, Presiden menekankan pembangunan sumber daya lebih penting di IKN agar budaya di Kalimantan Timur dan Indonesia tidak tergerus oleh budaya asing.
"Itu semuanya fisik. Padahal mestinya yang didahulukan adalah pembangunan sumber daya manusia, pelestarian kebudayaan, merawat kebudayaan yang ada, jangan sampai nanti tergerus oleh budaya-budaya dari luar, budaya-budaya asing," kata Presiden.
Oleh karenanya, Presiden mengapresiasi terselenggaranya Festival Harmoni Budaya Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kalimantan Timur, untuk mengingatkan seni dan budaya Indonesia beragam serta majemuk.
"Sukunya saja kita memiliki 714. Artinya, kekuatan, karakter, budaya itu sangat, dan harus kita lestarikan dan harus kita rawat," kata Jokowi.