CARAPANDANG - Wakil Ketua MPR, Lestari Moerdijat mendorong peningkatan produktivitas kaum disabilitas dengan pembangunan inklusif di semua sektor pelayanan publik. Ia menyebut pembangunan inklusif juga bertujuan demi terwujudnya pemerataan kesejahteraan bagi setiap warga negara, khususnya kaum disabilitas.
"Kesepakatan untuk terus mengupayakan pembangunan yang lebih inklusif di setiap negara. Kita harus dukung bersama untuk mewujudkan kesejahteraan bagi setiap warga negara, termasuk penyandang disabilitas," kata Lestari dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (10/4/2025).
Lestari menyatakan, pembangunan yang lebih inklusif berpotensi meningkatkan produktivitas para penyandang disabilitas melalui berbagai potensi yang mereka miliki. Pembangunan inklusif di berbagai bidang harus konsisten ditingkatkan, untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang lebih merata.
"Semakin banyak warga negara yang produktif, dorongan untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang dibutuhkan dalam proses pembangunan nasional juga semakin besar," ucapnya.
Konferensi Tingkat Tinggi Disabilitas Global di Berlin pada Kamis (3/4/2025) menghasilkan kesepakatan 15 persen pembangunan pada inklusi disabilitas. Saat ini, hanya sekitar 6 persen proyek pembangunan negara-negara di dunia yang secara langsung berkontribusi pada tujuan inklusi.