Beranda Kolom Pemuda Sederhanakan Nalar Indonesia Emas 2045

Pemuda Sederhanakan Nalar Indonesia Emas 2045

Di sidang tahunan bersama MPR, DPR dan DPD republik Indonesia, kembali Jokowi tekankan bahwa peluang Indonesia menentukan nasib mencapai kedigdayaan, lepas keluar dari cangkang sebagai negara berkembang yang terjebak pada pendapatan menengah

0
Di sidang tahunan bersama MPR, DPR dan DPD republik Indonesia, kembali Jokowi tekankan bahwa peluang Indonesia menentukan nasib mencapai kedigdayaan, lepas keluar dari cangkang sebagai negara berkembang yang terjebak pada pendapatan menengah

Sementara itu, jumlah anak muda yang menguntungkan dan berkontribusi besar pada agenda akbar bangsa terdekat kontestasi demokrasi Pemilu, Pilpres, Pileg maupun Pilkada serentak tahun 2024 mendatang. Terungkap riset, bahwa milenial Gen Z (pemuda) dikenal aktif di media sosial, melek politik atau memiliki kepekaan terhadap perkembangan isu-isu politik. Selaras dengan ini, Wakil presiden Ma'ruf Amin sampaikan pada upacara peringatan hari Pramuka ke-62, bahwa pemenang di Pilpres akan ditentukan oleh pilihan anak muda.

Pemuda pemegang kendali, atau penentu hasil Pemilu, siapa yang mampu menjaring suara pemuda, tak luput memberikan perhatian (bukan hanya merayu) tetapi betul-betul punya keberpihakan ke pemuda, maka dia pemenangnya. Sebaliknya jika saja masih ada kandidat yang remehkan pemuda, jangan bermimpi meraup untung.

Sebab berdasarkan data yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunjukkan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4), proporsi pemilih berusia 17-39 tahun berkisar lebih dari 56 persen. Dari 204 juta Daftar Pemilih Tetap (DPT), mayoritas didominasi oleh pemilih muda milenial, dan Gen Z (pemuda). Sebanyak 22,85 persen atau 46 juta merupakan generasi Z, sedangkan pemilih milenial 66 juta atau 33,60 persen. Dibulatkan menjadi 113 juta orang, atau lebih dari 56,45 persen dari total pemilih.

Koalisi Bukan Que Sera-sera

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here