Sementara itu, serapan tenaga kerja pada bidang perumahan, kata dia, tidak mencapai target, atau hanya 290.300 pekerja berbanding rencana serapan sebanyak 300.130 pekerja.
Basuki juga menyatakan bahwa realisasi anggaran program PKT tahun lalu juga di bawah target.
"Realisasi anggaran program Padat Karya Tunai selama 2023 sebesar Rp13,93 triliun atau 91,76 persen dari alokasi anggaran sebesar Rp15,18 triliun," ucapnya. dilansir antaranews.com