CARAPANDANG - Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menyatakan bahwa alokasi posisi menteri dalam kabinet Presiden Terpilih Prabowo Subianto bukanlah prioritas utama bagi partainya, meskipun telah mendeklarasikan diri bergabung dalam koalisi pemerintahan.
"Prioritas utama bagi NasDem bukanlah itu. Sungguh, saya berbicara dengan jujur," ujar Surya setelah penutupan Kongres III Partai NasDem di Jakarta Convention Center, Jakarta, pada hari Selasa.
Menurutnya, kontribusi Partai NasDem terhadap pemerintahan Prabowo tidak harus dimulai dengan menduduki posisi menteri. Ia berpendapat bahwa ide, pemikiran, dan pandangan juga dapat menjadi kontribusi yang berarti.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pendekatannya bertujuan untuk menunjukkan bahwa tidak semua partai politik yang tergabung dalam koalisi harus terlibat dalam kabinet.
"Mengapa harus di dalam kabinet?" tanya Surya.
Dengan cara ini, ia percaya bahwa partai politik dapat mempertahankan integritas dan kemandiriannya, yang penting untuk menciptakan suasana yang kondusif dan menguntungkan bagi pemerintahan. Ia juga tidak menutup kemungkinan bagi Partai NasDem untuk menyampaikan kritik terhadap kebijakan yang dianggap perlu.
Dalam pidatonya, ia juga menegaskan kepada Prabowo Subianto untuk tidak khawatir tentang pembagian kursi atau jatah menteri dalam pemerintahan yang akan datang. Namun, ia meminta Prabowo untuk tidak meragukan ketulusan dan keikhlasan NasDem yang bertekad membangun bangsa yang lebih baik.