Kementerian luar negeri Kremlin mengatakan bahwa keputusan AS yang dilaporkan memberikan izin kepada Ukraina untuk menggunakan rudal ATACM guna menyerang Rusia akan mewakili perubahan "radikal" dalam konflik tersebut.
Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan bahwa Moskow akan menunggu usulan konkret Presiden AS terpilih, Donald Trump, yang telah berjanji untuk "bekerja sangat keras" menyelesaikan konflik di Timur Tengah dan Ukraina.
Produk Domestik Bruto (PDB) Rusia naik 4,2 persen dalam sembilan bulan pertama 2024 terlepas dari tekanan sanksi yang sedang berlangsung, demikian disampaikan Perdana Menteri (PM) Rusia Mikhail Mishustin pada Kamis (14/11).
Serangan tersebut menambah kekhawatiran di tengah masyarakat Ukraina yang telah bersiap menghadapi kemungkinan serangan besar dalam beberapa bulan terakhir, terutama karena jaringan energi mereka yang rentan terhadap serangan saat musim dingin makin dekat.
Rusia buka suara soal keputusan Indonesia untuk mendaftar dalam aliansi ekonomi BRICS. Hal ini dikatakan Duta Besar (Dubes) Rusia untuk Indonesia, Sergey Tolchenov, dalam briefing media di kediamannya di Jakarta, Senin (28/10/2024).
Pernyataan Ukraina itu muncul di tengah laporan tentang pengumpulan tentara Korut di wilayah Kursk, Rusia barat daya, tempat Ukraina melakukan serangan besar pada Agustus.
Mengutip AFP, sebanyak 45 drone dicegat di wilayah Briansk, yang berbatasan dengan Ukraina dan Belarus. Sementara 26 drone dihancurkan di selatan di wilayah Belgorod Rusia.
Tuduhan bahwa Rusia diduga menjadi dalang kerusuhan di sejumlah ibu kota di Negara Barat adalah omong kosong belaka, kata Presiden Rusia Vladimir Putin
Zelenskiy kemudian mendesak negara-negara untuk merespons keras tindakan Korea Utara menjadi lebih terlibat dalam perang Rusia melawan Ukraina yang telah berlangsung lebih dari 2,5 tahun.
Putin mencatat bahwa Amerika Serikat telah menghancurkan Kuartet di Timur Tengah dengan sia-sia, karena lebih mudah untuk mengoordinasikan semua posisi.
Wakil kepala kantor militer-politik Kementerian Pertahanan Rusia, Mayjen Apti Alaudinov, pada Selasa (15/10) membantah informasi tentang adanya eksekusi terhadap serdadu Ukraina yang menyerah di Wilayah Kursk.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menuding Korea Utara telah mengirim personil militer dalam upayanya membantu Rusia dalam perang melawan negaranya.