Beranda Ekonomi Dolar AS Rebound Efek Inlasi Inggris Mendingin

Dolar AS Rebound Efek Inlasi Inggris Mendingin

ndeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama saingannya, naik 0,34 persen menjadi 100,2799 pada akhir perdagangan

0
istimewa

Sementara itu, data bulanan yang diterbitkan oleh Biro Sensus AS pada Rabu (19/7/2023) menunjukkan bahwa pembangunan perumahan AS turun 8,0 persen pada Juni secara bulanan, menyusul kenaikan 15,7 persen pada Mei. Terlepas dari data yang mengecewakan, dolar AS mempertahankan kenaikan hariannya.

Pada akhir perdagangan New York, pound Inggris turun menjadi 1,2929 dolar AS dari 1,3045 dolar AS, dan euro turun menjadi 1,1202 dolar AS dari 1,1228 dolar AS pada sesi sebelumnya.

Dolar AS dibeli 139,6080 yen Jepang, lebih tinggi dari 138,8750 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Yen Jepang melemah karena investor mengamati rapat kebijakan moneter Bank Sentral Jepang minggu depan.

Greenback juga menguat menjadi 0,8587 franc Swiss dari 0,8576 franc Swiss, dan turun menjadi 1,3160 dolar Kanada dari 1,3174 dolar Kanada. Dolar AS naik menjadi 10,2645 krona Swedia dari 10,2135 krona Swedia. dilansir antaranews.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here