Sementara itu, krisis plafon utang AS makin memperburuk sentimen investor. Kegagalan untuk menemukan resolusi menghadirkan risiko nyata terhadap posisi dolar, dan sebaliknya, meningkatkan daya tarik emas. Namun, jalan ke depan tidak pasti, dengan investor menimbang keadaan ekonomi.
Presiden Federal Reserve Bank of New York John Williams pada Selasa mengatakan dia sedang memantau bagaimana ketegangan di sektor perbankan memengaruhi ekonomi AS dan membiarkan peluang suku bunga ditahan bulan depan.
Tim analis Monex Investindo Futures menilai emas berpeluang bergerak naik terdorong outlook pelemahan dolar AS yang dipicu oleh ketidakpastian isu plafon utang AS. Namun, sebaiknya pasar mewaspadai pernyataan yang cenderung hawkish dari pejabat Fed.