“Tahun ini Kemendikbudristek kembali menyelenggarakan Layar Indonesiana sebagai bukti komitmen untuk terus mendorong tumbuhnya bakat-bakat baru perfilman Indonesia dari berbagai daerah, dan menumbuhkan karya-karya baru film pendek yang mengangkat narasi lokal dalam rangka pemajuan kebudayaan dan penguatan ekosistem perfilman nasional,” ungkap Direktur Perfilman, Musik, dan Media Kemendikbudristek, Ahmad Mahendra.
Direktur Jogja Netpac Film Festival sekaligus tim curator, Ifa Isfansyah mengatakan, “Layar Indonesiana ini merupakan wadah penguatan skill, menambah pengetahuan filmmaking bagi filmmaker muda dari berbagai daerah di Indonesia, sekaligus program untuk pencarian bakat-bakat baru perfilman Indonesia. JAFF senang sekali menjadi festival yang mempresentasikan karya-karya mereka.”
Rina Damayanti yang juga merupakan tim kurator mengatakan bahwa, “Pemutaran Layar Indonesiana di JAFF ini, diharapkan menjadi pembuka jalan bagi film-film terpilih ini untuk dapat menembus berbagai festival film baik nasional maupun internasional, sehingga dapat melahirkan sineas baru yang terlihat di dunia internasional melalui film-film yang membawa pesan dinamika kebudayaan Indonesia.” dilansir kemdikbud.go.id