Tidak sampai disitu, aktivitas manufaktur di Indonesia pun tercatat masih ekspansif atau meningkat dari 52,2 menjadi 52,9 pada Januari 2024. Untuk diketahui, PMI manufaktur Indonesia sudah berada dalam fase ekspansif selama 29 bulan terakhir. PMI pada Januari adalah yang tertinggi dalam lima bulan terakhir.
"Data PMI Januari menggembirakan dan menunjukkan sinyal adanya perbaikan aktivitas sektor manufaktur. Pertumbuhan pesanan baru yang lebih cepat dibarengi dengan perbaikan kondisi pasokan membuat ekspansi produksi ada di fase tercepat dalam dua tahun," tutur Jingyi Pan, Economics Associate Director S&P Global Market Intelligence, dikutip dari website resmi mereka.
Kedua data tersebut menjadi pendorong minat asing untuk kembali berinvestasi di Indonesia. dilansir cnbcindonesia.com