Beranda Ekonomi Minyak Naik 1,50 Persen Efek Data Inflasi

Minyak Naik 1,50 Persen Efek Data Inflasi

Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Agustus terangkat 1,14 dolar AS atau 1,50 persen, menjadi menetap di 76,89 dolar AS per barel

0
Istimewa

Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) pada Kamis (13/7/2023) merevisi perkiraan pertumbuhan permintaan minyak global pada tahun 2023 sekitar 100.000 barel per hari, terutama karena permintaan yang lebih tinggi dari China pada kuartal kedua.

Namun, Badan Energi Internasional (IEA) pada Kamis (13/7/2023) menurunkan perkiraan pertumbuhan permintaan minyak global untuk tahun 2023 sebesar 220.000 barel per hari berdasarkan hambatan ekonomi makro yang terus-menerus.

Harga minyak naik sekitar 12 persen dalam dua minggu, terutama didukung perpanjangan pemotongan produksi 1 juta barel per hari oleh Saudi hingga akhir Agustus, di samping pengurangan ekspor Rusia 500.000 barel per hari, kata Craig Erlam, analis pasar senior di OANDA, pemasok layanan perdagangan daring multi-aset. dilansir antaranews.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here